Hadits Mengenai Puasa Ayyamul Bidh. “Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1- berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2- mengerjakan shalat Dhuha, 3- mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Dari Abu Dzar, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda padanya,.

“Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa memerintahkan pada kami untuk berpuasa pada ayyamul bidh yaitu 13, 14 dan 15 (dari bulan Hijriyah).” Dan beliau bersabda, “Puasa ayyamul bidh itu seperti puasa setahun.” (HR.

Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan. Namun dikecualikan berpuasa pada tanggal 13 Dzulhijjah (bagian dari hari tasyriq). 🔍 Hadits Cadar, Bacaan Umroh, Keutamaan Memberi Makan Orang Berpuasa, Hadist Bulan Ramadhan.

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh dan Dasar Hukumnya

Hadits Mengenai Puasa Ayyamul Bidh. Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh dan Dasar Hukumnya

Puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu amalan sunnah yang dapat dilakukan oleh umat muslim. Melansir NU Online, hukum melaksanakan amalan puasa Ayyamul Bidh adalah sunnah muakkad, sebagaimana dijelaskan dalam hadis dengan sanad hasan yang diriwayatkan An-Nasa'i, yakni:. Artinya: Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, ia berkata: 'Rasulullah saw sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah baik di rumah maupun dalam bepergian'. Selain itu, dalam hadis lain yang diriwayatkan Abu Daud juga dijelaskan sebagai berikut:. Artinya: Diriwayatkan dari Qatadah bin Milhan ra, ia berkata: 'Rasulullah saw telah memerintah kami untuk berpuasa pada hari-hari yang malamnya cerah, yaitu tanggal 13, 14, dan 15'. Pendapat tersebut disandarkan pada hadis riwayat Ibnu Majah dan at-Tirmidzi, yakni sebagai berikut:.

Ibnu Majah juga menilanya sebagai hadits shahih dari jalur riwayat Abu Hurairah ra). Niat puasa Ayyamul Bidh dibaca pada malam hari, hingga sebelum masuk waktu imsak. Artinya, "Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta'ala.".

Mengenal Dalil Puasa Ayyamul Bid

Hadits Mengenai Puasa Ayyamul Bidh. Mengenal Dalil Puasa Ayyamul Bid

“Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1- berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2- mengerjakan shalat Dhuha, 3- mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Baca juga: Koalisi Masyarakat Serahkan Petisi Darurat Perubahan Iklim ke KSP.

“Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa memerintahkan pada kami untuk berpuasa pada ayyamul bidh yaitu 13, 14 dan 15 (dari bulan Hijriyah).” Dan beliau bersabda, “Puasa ayyamul bidh itu seperti puasa setahun.” (HR.

Namun dikecualikan berpuasa pada tanggal 13 Dzulhijjah (bagian dari hari tasyriq).

Keistimewaan Puasa Ayyamul Bidh, Dalil dan Doa Niatnya

Hadits Mengenai Puasa Ayyamul Bidh. Keistimewaan Puasa Ayyamul Bidh, Dalil dan Doa Niatnya

Sang penghulu Rasul itu disebut tidak pernah meninggalkan Puasa Ayyamul Bidh, sebagaimana hadits riwayat Imam An Nasai berikut,. Hukum puasa Ayyamul Bidh adalah sunnah yang apabila dikerjakan memiliki banyak keutamaan.

Karena itu, maka puasa ayyamul bidh sama dengan berpuasa setahun penuh.” (HR Bukhari-Muslim). Dari kitab ‘Umdatul Qari`Syarhu Shahihil Bukhari puasa ini berhubungan dengan turunnya Nabi Adam ke bumi.

Allah Ta'ala kemudian memberi wahyu untuk berpuasa pada 13, 14, 15 Hijriah sebagai upaya memulihkan tubuhnya. "Lantas Nabi Adam AS pun melakukan puasa pada hari pertama, maka sepertiga anggota tubuhnya menjadi putih. Ketika beliau melakukan puasa pada hari kedua, sepertiga anggota yang lain menjadi putih.

Dan pada hari ketiga, sisa sepertiga anggota badannya yang lain menjadi putih.” (Riwayat Ibnu Abbas Ra). Puasa Ayyamul Bidh dimulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari dan dilaksanakan tiga hari.

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Hadits Mengenai Puasa Ayyamul Bidh. Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Make a donation. To learn more about make donate charity with us visit our "Contact us" site.

By calling +44(0) 800 883 8450 .

Lakukanlah Puasa Sunnah Minimal Sebulan 3 Kali

Hadits Mengenai Puasa Ayyamul Bidh. Lakukanlah Puasa Sunnah Minimal Sebulan 3 Kali

Minimal seorang muslim melakukan puasa sunnah sebanyak tiga kali dalam sebulan. “Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: [1] berpuasa tiga hari setiap bulannya, [2] mengerjakan shalat Dhuha, [3] mengerjakan shalat witir sebelum tidur.”[1]. “Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).”[4].

Oleh karena itu, ‘Aisyah mengatakan, “Beliau tidak peduli pada hari apa beliau puasa (artinya semau beliau di awal, pertengahan atau akhir bulan hijriyah)”.”[6] Hari yang utama untuk berpuasa adalah pada hari ke-13, 14, dan 15 dari bulan Hijriyah yang dikenal dengan ayyamul biid. Ada pula yang mengatakan bahwa ayyamul biid adalah hari ke-12, 13 dan 14.

Hari ini disebut dengan ayyamul biid (biid = putih, ayyamul = hari) karena pada malam ke-13, 14, dan 15 malam itu bersinar putih dikarenakan bulan purnama yang muncul pada saat itu. [7] Lihat penjelasan Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin di Syarh Riyadhus Sholihin, 3/469.

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Oktober 2022 , Cek Tanggalnya

Hadits Mengenai Puasa Ayyamul Bidh. Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Oktober 2022 , Cek Tanggalnya

Artikel ini mencakup waktu mulai puasa Ayyamul Bidhi pada Oktober 2022. Dari Abu Dzar, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda padanya,. “Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. Dalil lainnya mengenai puasa ayyamul bidh adalah sebagai berikut. Baca Juga: Berikut 5 Penyebab Gagal Ginjal Hingga Pasien Perlu Cuci Darah.

Related Posts

Leave a reply