Niat Menerima Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri. Seperti ibadah lainnya, pembayaran zakat fitrah juga harus didasari dengan niat. Ada beberapa bacaan niat membayar zakat fitrah, tergantung pada atas nama siapa zakat tersebut dibayarkan. Adapun bacaan niat membayar zakat fitrah sebagai berikut:.

"Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.". "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku fardhu karena Allah Taala.". "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku ... (sebutkan nama anak laki-laki pemberi zakat fitrah), fardhu karena Allah Taala.".

"Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku ... (sebutkan nama anak perempuan pemberi zakat fitrah), fardhu karena Allah Taala.". Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami'i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar'an fardhan lillahi ta'ala.

"Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Taala.".

Doa Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Anak, Suami, dan Istri

Niat Menerima Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri. Doa Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Anak, Suami, dan Istri

Niat atas orang yang hilang ingatan maupun anak kecil bisa diwakili oleh walinya," bunyi keterangan dalam buku tersebut. Namun, alangkah baiknya bila membaca niat sesuai dengan yang ditentukan seperti dikutip dari buku Modul Fikih Ibadah oleh Rosidin. Orang tua boleh meniatkan zakat fitrah untuk anaknya yang masih kecil atau belum baligh.

Bila masih memiliki kelebihan rezeki, disunahkan mengeluarkan zakat fitrah untuk para pembantu, pegawai, atau keluarga besarnya. Artinya: "Saya niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku [sebutkan nama], fardu karena Allah Ta'ala.". Artinya: "Saya niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku [sebutkan nama], fardu karena Allah Ta'ala.".

Rasulullah SAW sendiri dalam haditsnya menganjurkan untuk mendoakan seseorang yang telah memberi zakat fitrah sebagai ucapan terima kasih. Besaran zakat fitrah setiap orang adalah satu sha' atau sekitar 2,5 kilogram makanan pokok. Rasulullah SAW memerintahkan pembayarannya sebelum orang-orang keluar rumah untuk salat Id," (HR Bukhari dan Muslim).

Sebagai bentuk menunaikan kewajiban, sudah sepatutnya dilakukan dengan cara yang tepat termasuk seperti, membaca doa zakat fitrah saat berniat menyerahkannya.

Bacaan Niat, Doa Zakat Fitrah Bagi yang Membayar dan Menerima

Niat Menerima Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri. Bacaan Niat, Doa Zakat Fitrah Bagi yang Membayar dan Menerima

Melafalkan bacaan niat dan doa zakat fitrah sangat dianjurkan oleh Rasulullah Muhammad shallallahu alaihi wasallam. Keluarga yang dimaksudkan meliputi anak baik perempuan maupun laki-laki, dan juga istri.

Artinya: "Saya niat mengeluarkan zakat fitrah dari diriku sendiri fardu karena Allah Ta'ala". Arab-latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fitri 'annii wa 'an jami'i maa tilzamunii nafaqoo tuhum syar'an fardhan lillahi ta'aala. Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta'ala".

Selain niat, iringan doa juga menjadi rangkaian yang dianjurkan dalam menunaikan zakat. "Jika sedekah (zakat) dibawa ke hadapan Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau pun berdo'a (yang artinya), 'Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada mereka.'. Ayahku pernah membawa sedekah (zakat)nya, maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam berdo'a, 'Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada keluarga Abu Aufa.'". Itulah bacaan niat dan doa zakat fitrah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Doa Menerima Zakat Fitrah Arab, Latin, dan Terjemahnya

Niat Menerima Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri. Doa Menerima Zakat Fitrah Arab, Latin, dan Terjemahnya

Dalil mengenai anjuran untuk membaca doa ketika menerima zakat didasarkan pada firman Allah SWT dalam surat At-Taubah ayat 103. Miskin adalah orang yang memiliki harta namun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar.

Gharimin adalah orang yang berhutang untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam mempertahankan jiwa dan izzah. Fisabilillah adalah orang yang berjuang di jalan Allah seperti dakwah, jihad, dan semacamnya. Ibnu Sabil adalah orang yang kehabisan biaya dalam perjalanan ketaatan kepada Allah.

Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan, Imam Muslim di dalam kitab Shahihnya telah meriwayatkan melalui Abdullah ibnu Abu Aufa yang mengatakan bahwa Nabi SAW apabila menerima zakat dari suatu kaum, maka beliau berdoa untuk mereka. Di dalam hadits lain disebutkan bahwa seorang wanita berkata, "Wahai Rasulullah, mendoalah untuk diriku dan suamiku.".

Niat Zakat Fitrah Diri Sendiri dan Doa Menerima Zakat

Niat Menerima Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri. Niat Zakat Fitrah Diri Sendiri dan Doa Menerima Zakat

Bisnis.com, JAKARTA – Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah bagi umat islam karena kita bisa menjalankan ibadah puasa sebulan penuh, akan tetapi selain itu kita juga dapat menunaikan ibadah dalam bidang harta yaitu, Zakat Fitrah. Zakat fitrah ini wajib ditunaikan oleh setiap individu muslim, baik laki-laki, perempuan, dewasa, anak-anak, merdeka, ataupun hamba sahaya. “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku.. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta‘âlâ.”.

“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku.. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta‘âlâ.”. “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”.

Lafal-lafal Niat Zakat Fitrah

“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”. “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”. “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk… (sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Ta‘âlâ.”. Di antara contoh doa tersebut adalah seperti di bawah ini:“Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.”Perlu dicatat bahwa sebagaimana tak diwajibkannyapenggunaan bahasa Arab ketikaitu dilakukan juga bukanlah keharusan. Yang paling pokok adalah terbesitnya dalah hati bahwa dia benar-benar bersengaja untuk menunaikan zakat fitrah.

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Seluruh Keluarga, dan Orang

Niat Menerima Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri. Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Seluruh Keluarga, dan Orang

Umat muslim dapat menunaikan zakat fitrah sejak awal Ramadhan dan paling lambat dilakukan sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri. TRIBUNNEWS.COM - Umat muslim dapat menunaikan zakat fitrah sejak awal Ramadhan dan paling lambat dilakukan sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri.

Adapun penyalurannya kepada mustahik (penerima zakat) paling lambat dilakukan sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri. Baca juga: Tata Cara dan Niat Sholat Idul Fitri, Dilengkapi Amalan Sunah yang Dianjurkan. Bacaan Niat Zakat Fitrah dan Doa ketika Menerima Zakat.

Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Seluruh Keluarga. Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Taala.".

Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri. Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.". Zakat Fitrah untuk Istri.

Doa Menerima Zakat, Dilengkapi Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri

Niat Menerima Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri. Doa Menerima Zakat, Dilengkapi Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri

Dikutip dari buku Panduan Lengkap Ibadah Muslimah karya Ustaz Syukron Maksum, hukum zakat fitrah adalah wajib atas setiap muslim dan muslimah. "Rasulullah SAW telah memfardhukan (mewajibkan) zakat fitrah satu sha' tamar atau satu sha' gandum atas hamba sahaya, orang merdeka, baik laki-laki maupun perempuan, baik kecil maupun tua dari kalangan kaum Muslim dan beliau menyuruh agar dikeluarkan sebelum masyarakat pergi ke tempat salat idul Fitri.". Hukum zakat fitrah tidak seperti hukum sedekah, di mana sedekah merupakan hal yang berkaitan dengan kedermawanan, sementara zakat fitrah (termasuk juga zakat harta) merupakan kewajiban yang harus ditunaikan. Baca juga: Bacaan Doa Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Anak, hingga Istri, Dilengkapi Waktu Pelaksanaannya. Baca juga: Besaran Nominal Zakat Fitrah 2022 Berupa Uang untuk Wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat, Beserta Niat. Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.".

Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku fardhu karena Allah Taala.".

Lafal Niat Saat Akan Membayar dan Doa Menerima Zakat Fitrah

Pada bulan Ramadhan umat Muslim diwajibkan untuk membayar zakat fitrah karena merupakan salah satu rukun Islam. Tak terkecuali pada pelaksanaan zakat fitrah yang wajib ditunaikan oleh setiap individu Muslim, baik laki-laki, perempuan, dewasa, anak-anak, merdeka, ataupun hamba sahaya.

Muhammad bin Qasim Al-Ghazi dalam Fathul Qarib mejelaskan, ada tiga kondisi yang membuat orang wajib membayar zakat. Ketiga, memiliki makanan pokok yang melebihi dari kebutuhannya dan keluarganya pada saat hari raya atau malamnya.

Artinya, “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”. Nawaitu an ukhrija zakâtal fithri ‘annî wa ‘an jamî’i mâ talzamunî nafaqâtuhum fardhan lillâhi ta’âlâ. Artinya, “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta‘âlâ.”.

Related Posts

Leave a reply