Waktu Puasa Yang Ada Di Indonesia. Iklim Alaska yang ekstrem menjadi tantangan bagi diaspora Muslim Indonesia dalam beribadah, khususnya ketika menjalankan puasa Ramadan. Sahur pun matahari masih ada,” ujar Saraswati Yogyantiningtyas (Saras), warga Indonesia di Alaska, kepada VOA belum lama ini. Fahmi Zubir Zakaria, imam masjid komunitas Indonesia, IMAAM Center, di Silver Spring, Maryland mengatakan, ketetapan jadwal salat atau puasa biasanya sudah ditetapkan oleh para ulama. “Waktu itu belum tahu kalau untuk tempat yang ekstrem seperti Alaska, bisa diberi kemudahan mengikuti jadwal Makkah,” kata Saras. Bagi Saras, menjalankan ibadah bulan Ramadan di tengah pandemi “terasa berbeda, karena harus membatasi interaksi dengan orang banyak.”. Berbagai usaha ia lakukan, salah satunya dengan memasukkan kedua anaknya, usia 5 dan 8 tahun, ke sekolah yang mengajarkan agama Islam setiap hari Minggu.

Karena itu, menurut Dewi, ia perlu memotivasi dirinya agar bisa menjadi diri yang lebih baik dan dekat dengan Tuhan.

Ramadhan dan Lebaran: Jepang vs Indonesia

Waktu Puasa Yang Ada Di Indonesia. Ramadhan dan Lebaran: Jepang vs Indonesia

Bagaimana rasanya menjalani ibadah bulan Ramadhan dan merayakan hari Raya Lebaran sebagai kaum Muslim di tanah perantauan? Walau demikian, punya pengalaman berpuasa di negara orang telah memberikan saya sudut pandang yang berbeda.

Saya personally beberapa kali memasang suara adzan via YouTube atau streaming TV Indonesia, supaya lebih ‘terasa’ berbuka puasanya. Bulan Ramadhan di Indonesia bisa dikatakan menjadi momen silaturahmi dan reuni dengan berbagai jenis kelompok pertemanan yang dimiliki.

Selain itu, tinggal di Jepang juga memberikan rasa senasib sepenanggungan saat berpuasa dengan sesama kaum Muslim lainnya, baik dari Indonesia maupun negara lain, menjadi lebih kuat. Bagi teman-teman yang sedang berniat untuk kuliah atau kerja di negara orang, khususnya Jepang, jangan takut!

Test PCR dan Rapid Antigen Tetap Diperbolehkan Saat Puasa

Waktu Puasa Yang Ada Di Indonesia. Test PCR dan Rapid Antigen Tetap Diperbolehkan Saat Puasa

Bagi masyarakat yang hendak melakukan test usap baik melalui hidung maupun tenggorokan, tetap boleh dilaksanakan. Ketentuan ini tertuang dalam Fatwa MUI Nomor 23 Tahun 2021 tentang Hukum Tes Swab untuk Deteksi COVID-19 saat Berpuasa, yang ditetapkan pada 7 April 2021.

Oleh karenanya kegiatan ini tetap diperbolehkan,” kata Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi pada Senin (12/4). Kami mendorong kerja sama pengurus masjid dengan Puskesmas dan perangkat desa untuk menetapkan jadwal vaksinasi,” tutur Nadia.

Oleh karena masih dalam situasi pandemi COVID-19, Nadia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan serta mengurangi mobilitas keluar rumah.

Related Posts

Leave a reply